Samarinda, 23 Juni 2025 — Dua siswi kelas 3 Imam Nasa’i dari SD Fastabiqul Khairat Samarinda, Damia Azara Yusni dan Aliya Shalihatunisa, menunjukkan bakat dan kepeduliannya terhadap literasi dengan menyerahkan karya cerita bergambar hasil karya mereka kepada Perpustakaan Daerah Provinsi Kalimantan Timur.
Penyerahan ini menjadi momen istimewa bagi kedua siswi dan pihak sekolah, karena merupakan bentuk nyata dukungan terhadap penguatan budaya literasi di lingkungan pendidikan dasar. Karya yang diserahkan tidak hanya menampilkan kreativitas visual, tetapi juga menyampaikan pesan moral dan cerita yang menarik bagi anak-anak seusia mereka.
Kepala SD Fastabiqul Khairat Samarinda menyatakan rasa bangganya atas inisiatif Damia dan Aliya. “Ini merupakan langkah awal yang sangat baik. Kami harap ini menjadi contoh dan motivasi bagi siswa lainnya untuk terus berkarya dan mencintai dunia literasi,” ujarnya.
Perpustakaan Daerah Provinsi Kalimantan Timur menyambut baik penyerahan tersebut. Pihak perpustakaan menyatakan bahwa karya-karya anak-anak seperti Damia dan Aliya akan menjadi bagian dari koleksi literatur anak yang dapat dinikmati oleh masyarakat luas, sekaligus mendorong semangat berkarya sejak dini.
Karya cerita bergambar ini dibuat di bawah bimbingan Bunda Rinda, pembimbing After Class Kreasi Kata sekaligus wali kelas 3 Imam Nasa’i. Pendampingan yang diberikan tidak hanya membantu dalam aspek teknis menulis dan menggambar, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri serta kecintaan terhadap literasi pada diri para siswa.
Dengan penyerahan ini, diharapkan lebih banyak siswa di Kalimantan Timur, khususnya di Samarinda, terinspirasi untuk menulis, menggambar, dan menyumbangkan karyanya untuk kemajuan literasi di daerah.
No comments:
Post a Comment